24 Jam yang Tak Terlupakan di Nuanu City, Bali

Bayangkan sehari penuh di sebuah kota kreatif yang menyatukan seni, alam, dan inovasi dalam satu ruang. Nuanu City, sebuah kawasan seluas 44 hektar di barat daya Bali, menawarkan lebih dari sekadar destinasi wisata—ini adalah ekosistem inspiratif yang menghubungkan jiwa-jiwa kreatif dari seluruh dunia. Dengan 70% areanya dipertahankan sebagai ruang hijau, Nuanu bukan hanya tentang eksplorasi, tetapi juga tentang keseimbangan dan keberlanjutan. Jadi, bagaimana cara terbaik menghabiskan 24 jam di sini?

Pagi: Menyatu dengan Alam

Hari dimulai dengan sesi yoga di tengah alam, diiringi semilir angin pantai dan suara burung yang bersahutan. Instruktur bersertifikat akan membimbing setiap gerakan, memberikan energi positif sebelum melangkah lebih jauh. Setelah itu, waktunya menjelajahi Magic Garden, taman seluas 3.600 m² yang memanjakan mata dengan keindahan botani Bali, ditambah pengalaman unik pelepasan kupu-kupu, sebuah penghormatan terhadap kekayaan ekosistem pulau ini.

Bagi yang ingin pengalaman lebih unik, mampirlah ke Pacha Alpaca, tempat sekawanan alpaka berkeliaran di habitat yang dirancang khusus. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan hewan menggemaskan ini, menciptakan momen yang tak terlupakan.

Magic Garden (Foto: Dok. Nuanu City)

Siang: Seni, Kreativitas, dan Sensasi Baru

Siang hari di Nuanu adalah waktu yang tepat untuk mengeksplorasi sisi kreatif. Art Village menawarkan lokakarya rotan yang memungkinkan kamu belajar langsung dari perajin Bali. Sementara itu, bagi yang ingin merasakan pengalaman berbeda, kunjungi The Red Tent, sebuah ruang eksklusif untuk perempuan yang mengedepankan kreativitas, persaudaraan, dan pertukaran budaya.

Jika lebih tertarik pada seni pertunjukan, Sol Studio menjadi tempat yang tepat untuk menikmati perpaduan tari kontemporer dan modern. Sementara itu, Cultural Village menghadirkan pertunjukan seni tradisional yang autentik, sesi makan bersama, hingga lokakarya budaya yang memberikan wawasan mendalam tentang kekayaan warisan Bali.

Cultural Village (Foto: Dok. Nuanu City)

Sore: Relaksasi dan Petualangan Digital

Setelah seharian beraktivitas, tak ada yang lebih menyegarkan selain bersantai di Lumeira, sauna kubah berbahan bakar kayu terbesar di dunia. Di sini, tubuh dan pikiran bisa benar-benar rileks sebelum melanjutkan eksplorasi.

Saat matahari mulai terbenam, bersiaplah untuk memasuki dunia imajinasi di Aurora Media Park. Taman multimedia sepanjang 1 km di hutan tepi sungai ini menghadirkan delapan instalasi seni interaktif yang memadukan teknologi, alam, dan seni dalam pengalaman visual yang menakjubkan.

Malam: Keajaiban Visual dan Kuliner yang Menggoda

Malam di Nuanu tak kalah magis. Labyrinth Art Gallery menghadirkan pameran seni kontemporer dari berbagai seniman lokal dan internasional, sementara The DOME membawa pengalaman spektakuler dengan pertunjukan proyeksi 360° yang menggabungkan seni tradisional Bali dengan teknologi mutakhir.

Sebagai penutup hari, nikmati berbagai pilihan kuliner di seluruh penjuru Nuanu. Dari atmosfer pantai di Luna Beach Club, hidangan fusion di Lumeira, hingga pengalaman pasar tradisional di Pasar Nusantara.

Nuanu bukan sekadar destinasi, melainkan pengalaman yang menginspirasi. Dengan berbagai proyek baru yang akan diluncurkan sepanjang 2025, kota ini terus bertransformasi menjadi pusat inovasi yang tak hanya menyenangkan, tetapi juga bermakna. Jadi, sudah siap menghabiskan 24 jam penuh eksplorasi di Nuanu City?

POPULAR