Now Reading:

Trip.com Buka Kantor Baru di BSD, Teknologi Jadi Fokus Utama


Industri pariwisata Indonesia terus bergerak dinamis, dan Trip.com menangkap peluang ini dengan langkah strategis. Pada 2 Oktober 2025, Trip.com resmi membuka kantor baru di Trembesi Tower, BSD, Tangerang Selatan. Berlokasi di jantung kawasan bisnis yang tengah berkembang pesat, kantor ini menjadi simbol komitmen jangka panjang Trip.com untuk mendukung pertumbuhan pariwisata tanah air, baik domestik maupun internasional.

Laju pertumbuhan pariwisata Indonesia memang mengesankan. Hanya dalam lima bulan pertama 2025, tercatat 3,84 juta warga Indonesia bepergian ke luar negeri, sementara 5,63 juta wisatawan mancanegara memilih Indonesia sebagai destinasi mereka. 

trip.com

Edmund Ong, Senior Regional Director Trip.com Asia Tenggara (kiri), Krishna Arya, General Manager Trip.com Indonesia (kanan). (Foto: Yudasmoro)

“Indonesia adalah pasar utama kami di Asia Tenggara,” ungkap Edmund Ong, Senior Regional Director Trip.com Asia Tenggara. “Dengan populasi yang besar dan visi menjadikan pariwisata sebagai penggerak ekonomi, negara ini menyimpan potensi luar biasa bagi inovasi dan pertumbuhan industri perjalanan. Melalui kehadiran lokal yang lebih kuat, kami ingin mendorong kolaborasi lintas sektor sekaligus menempatkan Trip.com sebagai mitra strategis pariwisata Indonesia.”

Kantor Baru, Tantangan Baru

Kantor baru di Tangerang Selatan ini bukan sekadar pusat operasional. Di dalamnya, tim Business Development, Marketing, Sales, hingga layanan pelanggan siap memperkuat jaringan dengan maskapai, perhotelan, dan berbagai mitra perjalanan lainnya. Lebih jauh lagi, Trip.com juga membuka pintu bagi talenta lokal, memperluas perekrutan, dan berinvestasi dalam inovasi digital untuk membawa pariwisata Indonesia melangkah lebih jauh di panggung global.

“Langkah ini bukan hanya soal ekspansi, tapi juga soal komitmen,” ujar Krishna Arya, General Manager Trip.com Indonesia. “Kami ingin hadir lebih dekat dengan pelanggan, memperkuat kolaborasi dengan pemerintah dan mitra industri, serta menciptakan ekosistem perjalanan yang inklusif dan berkelanjutan. Teknologi dan inovasi digital akan menjadi kunci untuk membuka peluang ekonomi baru bagi semua pihak.”

trip.com

Suasana kantor Trip.com (Foto: Yudasmoro)

Edmund juga menegaskan bahwa yang menjadi tantangan besar saat ini adalah beradaptasi dengan teknologi AI. “AI kami akan berfokus pada kebutuhan traveling user. Memberikan bantuan secara lebih spesifik supaya lebih user-friendly,” terangnya.

Sejalan dengan itu, Trip.com terus memperluas kerja sama dengan berbagai mitra lokal. Dari jaringan hotel seperti Archipelago International, Ini Vie Hospitality, hingga Bobobox; maskapai penerbangan utama domestik; serta mitra keuangan seperti VISA, DBS, Jenius, OVO, hingga ShopeePay yang segera hadir—semua dirancang untuk memberi keleluasaan wisatawan Indonesia dalam merencanakan perjalanan sesuai gaya hidup mereka.

Sejak pertama hadir di Indonesia pada 2015 hanya dengan tiga karyawan, Trip.com kini telah tumbuh menjadi kekuatan besar dengan berbagai lini bisnis, mulai dari akomodasi, penerbangan, hingga atraksi dan tur. Dengan kantor pusat di Bali dan kini tambahan kantor baru di Tangerang Selatan, Trip.com mempertegas posisinya sebagai salah satu motor penggerak utama dalam lanskap perjalanan Indonesia.

 

POPULAR

Share This Articles
Klook.com