Bandung selalu punya cara untuk memanjakan pencinta rasa. de Braga by ARTOTEL, hotel dengan gaya kolonial kontemporer yang memikat, kini menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar sajian. Lewat tema “Obrolan Berbuntut Makan”, mereka meluncurkan sederet menu buntut yang tak hanya membangkitkan selera, tapi juga menghadirkan nostalgia dan cerita dari dapur-dapur rumah di Nusantara. Ada empat rasa, empat cerita. Masing-masing disiapkan dengan teknik memasak yang berkelanjutan, menggunakan bahan lokal dari UMKM, minyak sawit sehat, dan gas ramah lingkungan CNG. Tapi yang paling terasa bukan cuma rasanya, melainkan kehangatan yang menyertainya. Buntut Bakar Balado hadir untuk mereka yang menyukai ledakan rasa. Daging buntut yang dibakar perlahan disiram bumbu balado pedas menyengat. Tiap suapan seperti sapaan hangat dari nenek yang gemar meracik sambal di dapur batu. TRENDING: Mengagumi Tamba, Sebuah "Enklave" Afrika Barat di Jantung SingapuraBagi pencinta nasi goreng, ada Nasi Goreng Buntut Cabe Hijau, paduan nasi gurih dan buntut empuk, dibalut sambal cabe hijau yang pedas namun segar. Sebuah harmoni antara lembutnya daging dan kejutan dari rempah Nusantara. Untuk rasa yang lebih manis dan membekas, Buntut Bakar Kecap jadi pilihan. Kecap khas Indonesia menyatu sempurna dengan aroma daging yang dibakar. Dan bagi pencinta klasik? Tak ada yang lebih memuaskan dari Buntut Goreng; renyah di luar, empuk di dalam, disajikan dengan sambal dan lalapan yang menggugah selera. Tapi yang membuat pengalaman ini lebih dari sekadar makan adalah tempatnya. Bayangkan, duduk di Bistro de Braga, dikelilingi lampu temaram, musik lembut, dan jendela besar yang menghadap jalan Braga yang ramai. Di luar sana, pejalan kaki lalu lalang, tapi di dalam sini, percakapan mengalir hangat, seperti kuah sup yang menenangkan jiwa. “Menu ini bukan sekadar soal makan,” ujar Reza Farhan, General Manager de Braga by ARTOTEL. “Tapi tentang momen, tentang kenangan, tentang rasa yang mengikat kita dengan budaya sendiri.” TRENDING: Menikmati Kuliner Masa Depan di Analogue Initiative, Bar Ramah Lingkungan di SingapuraLewat sajian ini, de Braga by ARTOTEL bukan hanya menyuguhkan kuliner khas Indonesia, tapi juga menghadirkan kembali suasana makan yang jujur, dekat, dan berkesan. Karena bagi mereka, setiap sajian bukan hanya tentang rasa, tapi tentang cerita yang berbuntut bahagia. TRENDING: Menikmati Kuliner Michelin di SAUDIA Airlines POPULARThe St. Regis Singapore Jadi Tuan Rumah Luxury Dining Series89Akhir bulan Agustus ini, The St. Regis Singapore kembali menjadi sorotan pecinta kuliner dan gaya hidup mewah. Dari tanggal 29…Ketika Maestro Kuliner Asia Berkumpul di Kereta Eastern & Oriental Express87Siapa bilang perjalanan kereta cuma soal rel panjang dan pemandangan yang melintas cepat di jendela? Di Eastern & Oriental Express,…Ahhh-fterwork, Ritual Baru Setelah Jam Kerja ala Heineken®86Di tengah hiruk-pikuk kota Jakarta yang tak pernah benar-benar tidur, Heineken® hadir membawa oase bagi para urban warrior yang mendamba… TAGS :foodie Share This Articles Share this article
Heineken Kembali Kenalkan “Ahhh-fterwork by Heineken®” Lewat Kolaborasi Kuliner by Yudasmoro Minasiani 26, September, 2025
Picasso: Beauty and Drama, Saat Seni dan Kemewahan Bertemu di Makau by Febriyanti Salim 12, September, 2025
Lebih Menyentuh, ArtMoments Jakarta 2025 Usung Tema “Restoration” by Yudasmoro Minasiani 8, August, 2025
Dari Harajuku ke Senayan, Sebuah Selebrasi Pop Culture di TGC Jakarta by Febriyanti Salim 7, July, 2025
Desain Sustainable Sebagai Masa Depan Pariwisata Global by Yudasmoro Minasiani 5, March, 2022 Dunia pariwisata memasuki babak baru dimana dampak bagi lingkungan kini menjadi pertimbangan dalam...
Canggu Kedatangan TUI BLUE, Hotel Baru Bergaya Tropis by Febriyanti Salim 29, September, 2025 Bali kembali menghadirkan kejutan untuk para pencinta perjalanan. Di tengah dinamika Berawa yang...
Dari Bali ke Hokkaido, MASON Kini Menjadi MASONRY by Yudasmoro Minasiani 29, September, 2025 Setelah tujuh tahun mewarnai lanskap kuliner Bali, MASON. kini hadir dengan wajah baru:...
de Braga by ARTOTEL, Sebuah Jeda yang Syahdu di Jalan Braga by Febriyanti Salim 29, September, 2025 Braga selalu punya pesona yang tak lekang waktu. Deretan bangunan heritage dengan arsitektur...