Now Reading:

25hours Hotel Jakarta, Dimana Nostalgia Bertemu Masa Depan

Klook.com

Jakarta akan segera disulap dengan kehadiran 25hours Hotel Jakarta The Oddbird, yang membawa sentuhan eklektik dan unik ke dalam kancah perhotelan ibu kota. Terletak di jantung SCBD dalam District 8, hotel ini akan menjulang di atas Ashta Mall dan menjadi tempat singgah para petualang urban, pencari inspirasi, dan pengembara malam yang mencari pengalaman berbeda di tengah hiruk-pikuk kota besar. Resminya akan dibuka pada November 2024, tapi nuansa eksentriknya sudah terasa.

Menjadi hotel 25hours pertama di Asia, The Oddbird benar-benar hidup dengan filosofi “Come As You Are,” menciptakan oase penuh warna di tengah ritme Jakarta yang dinamis. Setiap sudutnya dirancang bagi mereka yang hidup dengan cara dan waktu mereka sendiri.

Tempat bersarang bagi pebisnis non-konvensional yang ingin memperlihatkan warna aslinya.

Ketika pertama kali melangkah masuk, langsung akan merasakan percampuran desain retro-urban dengan sentuhan taman kota, menandakan bahwa tempat ini bukan sekadar hotel, melainkan ruang bagi kreativitas untuk bernafas lebih lega.

25hours hotel jakarta

Foto: Yudasmoro Minasiani

Di dalam hotel ini, terdapat 210 kamar yang bernuansa taman dan retro urban, dihiasi furnitur vintage mid-century dan karya seni lokal maupun internasional. Jika ingin ruang yang benar-benar besar, Gigantic Garden Rooms adalah pilihan sempurna, membawa konsep ‘sarang urban’ ke level baru, lengkap dengan ruang tamu terpisah, minibar, Wi-Fi gratis, dan pancuran mandi yang menyajikan pemandangan kota Jakarta. Namun, Large Urban Rooms menawarkan keintiman lain, yaitu mulai dari suasana retro yang stylish hingga pemutar vinyl yang bisa kamu nikmati dengan tas Freitag di tangan, tempat ini seperti merangkul modernitas sekaligus nostalgia.

25hours hotel jakarta

Foto: Yudasmoro Minasiani

Nostalgia Bertemu Masa Depan

Jesper Soerensen, sang General Manager, dengan semangat mengungkapkan bahwa hotel ini adalah tentang kontras. “Di sini, nostalgia bertemu masa depan, dan kami ingin tamu merasa bebas menjadi diri mereka sendiri, siapa pun itu,” jelasnya.

25hours The Oddbird adalah rumah kedua bagi para ‘bunglon budaya’ yang menggabungkan bisnis dan liburan, tempat di mana yang aneh adalah indah.

“Kami juga merencanakan berbagai kolaborasi, pop-up, dan instalasi seni yang akan meriahkan suasana,” tambah Jesper saat sesi jumpa media di Jakarta, Rabu 23 Oktober 2024.

Jesper Soerensen sendiri yang berasal dari Denmark ini telah menjelajahi dunia perhotelan dari Nikaragua hingga London, Doha, Miami, Los Angeles, Singapura, hingga Maladewa. Kariernya dimulai pada awal 1990-an di industri fashion dan kecantikan, sebelum kemudian merambah ke beberapa hotel paling ikonik di dunia. Mulai dari Ian Schrager’s Sanderson dan St. Martin’s Lane di London, Shore Club di Miami, hingga Six Senses Singapore dan The Standard Maldives

25hours hotel

Jesper Soerensen, general Manager 25hours Hotel The Oddbird Jakarta

Selain kamar yang memikat, fasilitas lain yang tidak kalah menarik adalah co-working spaces dengan bar, ruang meeting bertema unik, dan Vida Spa yang menjadi tempat pelarian ideal dari padatnya aktivitas kota. Dengan kolam infinity yang memandang cakrawala Jakarta, spa ini menawarkan ketenangan lengkap dengan kudapan sehat dan ABV Pina Coladas.

Sebagai pelengkap, 25hours Things Shop menyuguhkan produk berkelanjutan dan upcycling yang terhubung langsung dengan Ashta Mall. Jika lapar, tamu bisa menikmati hidangan Latin Amerika di COPA, mencicipi koktail di THE ODDBIRD BAR, atau bersantai di CABANA dengan menu berbasis tanaman. Di hotel ini, setiap detail terasa seperti pesta visual dan indera, dan lebih banyak lagi yang bisa ditunggu, termasuk dua konsep F&B menarik di rooftop yang akan diluncurkan pada 2025.

POPULAR

Share This Articles
Klook.com