Now Reading:

8 Petualangan di Alam Bebas Saat Liburan ke Hong Kong

Klook.com

Hong Kong – Gedung pencakar langit, kuliner dan belanja! Setidaknya ini adalah tiga hal yang terbesit soal Hong Kong. Tidak heran jika Hong Kong menjadi tujuan utama para wisatawan yang ingin berbelanja dan mencicipi masakan berkualitas Michelin.

Namun sebetulnya Hong Kong lebih dari itu. Hong Kong juga menawarkan banyak aktivitas liburan seru termasuk healing di alam bebas yang tak kalah dengan tempat-tempat lain. Beberapa yang harus dicoba adalah:

1. Mendaki Bukit dengan Pemandangan Menakjubkan

Banyak yang belum tahu kalau Hong Kong adalah salah satu tujuan utama pendakian. Banyak jalur di Hong Kong tidak hanya melayani pendaki dengan berbagai tingkat keahlian, tetapi juga bagi pencinta alam yang mencari cara untuk sepenuhnya membenamkan diri ke dalam keindahan alam.

Pemula dapat mencoba pendakian Lau Shui Heung Reservoir yang membawa ke “cermin cakrawala” yang terkenal di Instagram. Sementara itu, pendaki tingkat menengah dapat mencoba pendakian Tai Tam Reservoir yang membawa pendaki dari Quarry Bay di utara pulau Hong Kong ke pantai-pantai indah di Repulse Bay Selatan dengan melewati sekumpulan waduk Tai Tam.

hong kong

Ida Serena Purwati di High Junk Peak Country Trail (Foto: Hong Kong Tourism Board)

Pendaki berpengalaman juga dapat menantang diri mereka sendiri dengan Wilson Trail — membentang dari Stanley Gap, di Pulau Hong Kong sampai ke Nam Chung di Wilayah Baru (New Territories). Pendaki Indonesia dan Superfan Hong Kong Ida Serena Purwati merekomendasikan High Junk Peak sebagai salah satu jalur favoritnya. Pejalan kaki dapat memilih antara jalur mudah atau jalur santai, keduanya menawarkan pemandangan menakjubkan di sepanjang jalan dan bersantai di Pantai Clear Water Bay yang indah.

2. Healing dengan Stand-up Paddling

Three Fathoms Cove, berlokasi tepat di desa tepi laut Yung Shue O dan Sham Chung, merupakan lokasi yang sempurna untuk berlibur dan “kabur” dari keramaian kota. Dengan pemandangan perbukitan dan perairan biru kehijauan, stand-up paddling adalah aktivitas yang sempurna untuk dicoba sambil menjelajahi keanekaragaman hayati Hong Kong yang kaya.

TRENDING:  Naik Sepeda Keliling Singapura? Ini Rutenya

Para pendayung dapat pergi sejauh ke Tang Chau — pulau tak berpenghuni berlokasi sekitar 2,6kilometer di sebelah barat Sham Chung, untuk melihat pemandangan Tolo Harbour yang indah.

hong kong

Stand Up Paddling Sham Chung (Foto: Hong Kong Tourism Board)

Dikelilingi oleh hutan bakau dan peternakan ikan yang memiliki beragam spesies, mengayuh menuju Yung Shue O akan memanjakan pendayung dengan kehidupan laut Hong Kong yang beragam, dan mungkin akan menemukan kupu-kupu langka di sana karena desa ini juga dikenal sebagai habitat kupu-kupu.

3. Naik Sepeda di Super Bike Track

Bagi mereka yang suka gowes Hong Kong menawarkan berbagai rute bersepeda untuk pemula hingga yang sudah berpengalaman. Bersepeda melintasi lahan basah, taman, dan pegunungan Hong Kong di “Super Bike Track” sepanjang 60 kilometer yang baru yang menghubungkan Tuen Mun dan Ma On Shan di Wilayah Baru (New Territories) bisa jadi pilihan.

Jangan lupa untuk mampir dan menghirup udara laut di sekitar Cheung Chau, pulau favorit wisatawan dan penduduk lokal. Manjakan mata dengan suasana desa-desa kuno di kawasan pejalan kaki, kafe-kafe yang Instagrammable, dan tempat-tempat modern di sepanjang rute.

hong kong

Cycling Tuen Mun ke Sha Tin (Foto: Hong Kong Tourism Board)

4. Wakesurfing di Sai Kung

Jika lebih suka sensasi menunggangi ombak dibanding menyentuh awan, wakesurfing jelas merupakan pilihan yang menyenangkan untuk dicoba saat berada di Hong Kong. Aktivitas yang populer di kalangan penduduk setempat, wakesurfing merupakan aktivitas yang sempurna untuk menikmati kehangatan Hong Kong.

Model Filipina dan Superfan Hong Kong Jeanine Tsoi berbagi cerita bagaimana dia lebih suka menghabiskan akhir pekannya di luar kota, dan sering pergi berselancar di Sai Kung dari musim panas hingga pertengahan musim gugur dengan teman-teman. Jeanine menceritakan bahwa dia juga ingin mendaki lebih banyak gunung, dan mencoba wakesurfing di area lain selain Sai Kung saat dia berada di Hong Kong untuk kuliah Magister.

hong kong

Jeanini Tsoi bermain wakesurfing (Foto: Hong Kong Tourism Board)

Sebagai tempat bekas desa nelayan, Kota Sai Kung menawarkan pengunjung berbagai olahraga air mulai dari menyelam hingga kayak, menjadikannya tujuan utama saat musim panas. Berselancar di sepanjang pantai Semenanjung Sai Kung sambil menikmati angin sepoi-sepoi dan air pantai yang menyegarkan adalah hal yang direkomendasikan.

TRENDING:  8 Hal yang Harus Diperhatikan saat Pertama Kali Berlibur ke Hong Kong

5. Kayaking Melintasi Geopark

Sering disebut sebagai “Geopark in the City” yang unik karena hanya berjarak satu jam dari pusat keramaian, Hong Kong UNESCO Global Geopark tidak kekurangan atraksi geografis yang menarik. Ini termasuk kolom batuan heksagonal vulkanik, formasi batuan sedimen yang terbentuk lebih dari 55 juta tahun yang lalu, serta komunitas bakau dan karang, semuanya tersebar di Wilayah Batuan Vulkanik Sai Kung dan Wilayah Batuan Sedimen Wilayah Baru (New Territories) Timur Laut yang membentuk geopark.

hong kong

Kayaking di Wang Chau Kok Cave (Foto: Hong Kong Tourism Board)

Geopark ini unik tidak hanya dalam berbagai atraksi alamnya tetapi juga bagaimana mereka memungkinkan pengunjung untuk merasakan keindahan alam Hong Kong. Alih-alih tur jalan kaki biasa, cara yang populer dan lebih menyenangkan untuk menjelajahi taman adalah dengan mendayung kayak. Pengunjung dapat mengagumi batuan dan gua laut dari dekat, dan bahkan melalui pulau tak berpenghuni dengan mendayung kayak.

6. Jelajah Budaya Hakka

Sebuah bekas desa penghasil garam yang ditinggalkan pada 1990-an, ladang garam Yim Tin Tsai dikembangkan oleh penduduk Hakka yang datang ke kota kecil Sai Kung. Pada tahun 2015, ladang garam bersejarah ini dipugar untuk tujuan demonstrasi dan mendapatkan UNESCO Asia-Pasifik untuk Cultural Heritage Conservation. Bertahun-tahun kemudian, pengunjung dapat melihat sekilas adat istiadat, warisan, dan cerita rakyat Hakka dari pemukim Hakka yang bermigrasi lebih dari 300 tahun yang lalu.

hong kong

Yim Tin Tsai Saltpans (Foto: Hong Kong Tourism Board)

7. Jelajahi Pulau Peng Chau yang Instagenik

Sebuah pelarian santai dari keramaian dan hiruk pikuk kota, pulau kecil Peng Chau menawarkan pengunjung berbagai ruang seni yang meriah, kafe-kafe yang estetis, dan toko-toko kecil kuno yang penuh dengan pernak-pernik dan suvenir unik.

TRENDING:  Princess Cruise Bagi-Bagi Hadiah Senilai 100 Juta ke Wisatawan Indonesia

Sebuah pusat perdagangan selama dinasti Qing, Peng Chau merupakan rumah bagi banyak pabrik dan usaha kecil di pulau itu dan menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang ingin mengunjungi tempat yang kaya akan sejarah. Pulau ini juga merupakan rumah bagi banyak tempat yang Instagramable, termasuk pabrik tua, pantai, dan kuil yang menampilkan kepribadian yang unik.

hong kong

Street Art di Peng Chau (Foto: Hong Kong Tourism Board)

8. Island Hopping

Dulunya merupakan kota perbatasan yang tertutup, Sha Tau Kok secara bertahap dibuka kembali dengan dermaganya yang beroperasi kembali pada Juni 2022. Dibangun pada tahun 1960-an, dermaga tersebut adalah yang terpanjang di kota dan dapat membawa pengunjung ke Lai Chi Wo, Kat O, dan Ap Chau di antara pulau-pulau lainnya. Dermaga ini terletak di titik paling timur Hong Kong, cukup dekat untuk melihat sekilas Shenzhen di seberang perbatasan.

Lai Chi Wo adalah pemukiman pedesaan tertua, terbesar, dan terpelihara dengan baik di dekat pantai timur laut Wilayah Baru (New Territories). Cocok untuk membenamkan diri dalam kehijauan hutan bakau dan hutan fung shui besar yang mengelilingi desa Hakka yang berusia 300 tahun.

hong kong

Foto: Hong Kong Tourism Board

Pulau lain yang dapat dikunjungi adalah Kat O, bekas desa nelayan yang menampung kuil Kat O Tin Hau yang dibangun selama dinasti Qing untuk menghormati Tin Hau, “Dewi Laut” dan pelindung pelaut dan nelayan, atau Ap Chau, yang terkenal dengan formasi batuannya yang spektakuler, Instagramable, dan berwarna oker – termasuk yang berbentuk seperti kepala bebek.

POPULAR

Share This Articles
Klook.com