Now Reading:

Menghidupkan Tradisi Kuliner Spanyol di ERRE & Urrechu Jakarta

Klook.com

Jakarta kembali kedatangan destinasi kuliner. Adalah ERRE & Urrechu Jakarta, restoran Spanyol yang belum lama ini membuka pintunya di kawasan Kuningan, membawa nuansa Basque dan filosofi memasak langsung dengan api ke tengah semaraknya dunia gastronomi ibu kota. Bukan sekadar restoran hotel biasa, ERRE berdiri independen di dalam Gran Meliá Jakarta dan langsung mencuri perhatian sejak peresmiannya pada 13 Juni 2025 lalu.

Nama “ERRE” sendiri berasal dari bahasa Basque yang berarti to burn atau membakar, sebuah filosofi yang menjadi benang merah di setiap sajian. Di tangan Chef Iñigo Urrechu, figur ternama dari Spanyol, dan Head Chef Alejandro Garcia Martín yang memimpin langsung dapur di Jakarta, api bukan hanya medium memasak, tetapi juga medium cerita.

Ketika Bara, Teknik, dan Tradisi Menjadi Satu

Sebagai seorang food enthusiast yang sudah banyak mencicipi hidangan dengan teknik flame-grilled, saya tahu ada sesuatu yang berbeda ketika aroma kayu nangka menyambut sejak pertama kaki melangkah ke ruang makan. Di ERRE, setiap hidangan pada Tasting Menu dimasak langsung di atas bara kayu pilihan; nangka untuk daging dan ikan, asam untuk sayuran. Hasilnya? Aroma asap yang halus, manis, dan menyatu dalam tiap lapis rasa.

erre

Foto: ERRE & Urrechu

Menu dimulai dengan tiram impor N°2, bisa dinikmati segar atau dipanggang sebentar untuk sensasi umami yang lebih intens. Kemudian hadir ensalada de aguacate dengan tomat cherry confit dan parutan keju Manchego yang memberi kontras rasa gurih-manis-segar dalam satu suapan.

TRENDING:  Agora Mall, Suaka Komunitas di Jantung Jakarta

erre gran melia

Tak lama, mini brioche txangurro datang sebagai kejutan manis: roti lembut dengan isian daging kepiting raja dan mayo sitrus yang berpadu harmonis. Lalu hadir croqueta de chuleta, kroket isi iga sapi yang dimasak lambat selama 3 jam.

TRENDING:  Menikmati Kuliner Masa Depan di Analogue Initiative, Bar Ramah Lingkungan di Singapura

Salah satu puncaknya datang lewat pulpo a la brasa, gurita panggang dengan tekstur sempurna, disandingkan dengan puree umbi-umbian yang lembut dan creamy. Kemudian klimaksnya, tentu saja: chuletón de Wagyu MB5, ribeye Spanyol yang dipanggang di atas bara kayu nangka hingga menghasilkan crust renyah dan marbling daging yang meleleh di lidah.

Sebagai penyerta, hadir kembang kol panggang dengan saus Hollandaise, dan paprika piquillo confit, dua sayuran yang dibuat dengan cinta dan penuh penghormatan pada rasa asli bahan. Penutupnya? Urrechurros, churros khas ERRE yang renyah di luar, lembut di dalam, disajikan dengan saus cokelat hangat yang kental dan pekat.

erre gran melia

Untuk setiap dua orang, pengalaman ini dibanderol di harga IDR 1.250.000++ per orang, dan bagi penikmat anggur sejati, tersedia wine pairing seharga IDR 750.000++ yang dirancang khusus menyandingkan setiap sajian dengan elegansi rasa yang selaras.

TRENDING:  Perjalanan Kuliner Asia di Muda by Suka, Canggu

Chef Alejandro tak hanya memimpin dapur, tetapi juga hadir menyapa para tamu, menceritakan filosofi dan teknik memasak yang mereka anut. Ini yang membuat pengalaman bersantap di ERRE terasa personal dan hangat, layaknya diundang makan malam oleh seorang teman dari Basque yang sangat mencintai kulinernya.

 

POPULAR

Share This Articles
Klook.com