Klook.com White Shades Singapura – Enam bulan sejak pembukaannya di Singapura, White Shades kini memperkenalkan menu koktail terbarunya yang diberi nama COLOURS. Bila mengira White Shades adalah bar koktail biasa, tentu keliru. White Shades lebih kepada cocktail and dining playground bergaya modern. Satu-satunya “area bermain” untuk berbagai racikan koktail dan makan malam modern empat lantai di Singapura yang berlokasi di Boon Tat Street. Bersamaan dengan peluncuran menu ini, tim kuliner White Shades juga memperkenalkan hidangan baru dan wadah koktail draft inovatif untuk dinikmati tamu di empat ruang berbeda di tempat ini. Foto: Dok. White Shades Menu Koktail Baru: COLOURS COLOURS terinspirasi dari nama tempat ‘white shades‘, yang merujuk pada spektrum warna dan dibagi menjadi empat tema yaitu Clear, Mark, Mood dan Flavours. Pendiri tempat ini, Jiawei Bai dan timnya telah menginfuskan 22 minuman dengan warna individu, layaknya seorang seniman dengan kanvas untuk mengekspresikan keunikan mereka. TRENDING: Mira Mira, Ekspansi Chef Ricardo Costa di PortoDi bagian Clear, tamu akan menemukan lima koktail seperti Clear Yellow yang dibuat dengan bourbon Maker’s Mark, jagung manis dan kulit mangga jagung yang dicuci dengan susu (terinspirasi dari dessert mangga jagung manis lokal Singapura) dengan keripik mangga kering untuk tampilan akhirnya. Sementara Mood menyajikan sensasi rasa herbal dari minuman tequila dengan rhubarb dan air kelapa yang disebut Fresh Pink. Sedangkan Mark menghadirkan Black IIII yaitu twist kreatif pada Espresso Martini yang menampilkan empat bahan berwarna hitam yaitu reduksi Guinness, espresso, Mr Black Coffee Liqueur dan busa oat kelapa bakar buatan sendiri. Sebaliknya, White III membawa riff yang lebih ringan dan menyegarkan dengan vodka, Chardonnay, dan umeshu yang beraroma plum, dilengkapi dengan remahan kulit susu yang renyah. White III (Foto: Dok. White Shades) Flavours dengan ceria merefleksikan bagaimana orang mempersepsi rasa dari berbagai warna. Pilihannya adalah Sparkling Pearl, koktail berbasis champagne dengan bawang acar, buah-buahan, dan herbal serta Woody Cedar yang hangat dan beraroma tanah, dibuat dengan whisky, vermouth kering, agave, dan Hinoki, menawarkan rasa vetiver hijau. TRENDING: Kulineran di Hong Kong: Kunjungi 6 Restoran Berbintang MichelinAda Burger Sampai Pesmol Menu makanan juga ada penambahan. The Pitan ($16) makanan pembuka berupa tahu telur yang lembut dibungkus dalam kulit pastry yang renyah, di atasnya ada saus shoyu yang asin. Kemudian ada Pesmol ($28) yang terinspirasi makanan Sunda dan disajikan modern. Berupa ikan barramundi yang lembut dengan kulit yang renyah, dipadukan dengan tomat ceri panggang yang manis dan broccolini yang segar. Buat yang vegetarian, ada terong panggang yang disajikan dengan nasi goreng kembang kol yang dimasak dengan saus salsa verde dan saus goma yang gurih. Terong panggang (Foto: Dok. White Shades) Level 1 kini juga menyajikan makan siang dari jam 11:00 hingga 15:00. Menunya ada Set Makan Siang seharga $25 mencakup sebuah hidangan utama, kopi panas atau dingin, dan satu scoop gelato rumahan yang creamy. Ada juga Dbl Cheese Burger dengan mayones jalapeno dan bawang karamel, atau Tagliatelle yang disajikan dengan ‘lap cheong’ yang manis, sosis ala Tiongkok, bayam muda, dan jamur shiitake yang lembut. TRENDING: From Bali to Japan! Calico Buka Dua Cabangnya di Jepang White Shades, Rumah Koktail di Singapura dengan Kreativitas Tanpa Batas POPULARMampirlah ke Native, Nikmati Kreasi Koktail ala Singapura97Native Singapura - Di jantung Amoy Street, Singapura, terdapat sebuah ruko tiga lantai yang aestetik, rumah bagi Native, bar koktail…From Bali to Japan! Calico Buka Dua Cabangnya di Jepang96Calico - Sukses di Bali sebagai surga bersantap yang akrab dengan para peselancar, Calico kini resmi merilis dua cabangnya di…Casa Mezcal, Sensasi Bali dengan Sentuhan Meksiko95Casa Mezcal - Saya baru saja mengunjungi salah satu tempat terbaru di Pererenan, Casa Mezcal, sebuah bar mewah yang menawarkan… TAGS :foodie Share This Articles Share this article
Sudestada Kenalkan Menu Baru, Sebuah Petualangan Rasa dan Budaya Argentina by Yudasmoro Minasiani 18, April, 2025
Evolusi Rasa di Trisara, Sebuah Pengalaman Kuliner yang Melampaui Michelin by Yudasmoro Minasiani 15, April, 2025
GREY GOOSE Altius, Sensasi Pegunungan Alpen yang Hadir di Jantung Singapura by Yudasmoro Minasiani 13, March, 2025
Saatnya Bangun Siang dan Menikmati Sunday Brunch di Lulu Bistrot by Febriyanti Salim 24, December, 2024
Sensasi Bersantap Unik Tiap Hari Minggu di GHOST Kitchen & Record Bar by Yudasmoro Minasiani 28, November, 2024
Mengapa Bo & Bun Masih Jadi Favorit Kuliner di Seminyak Setelah 10 Tahun? by Febriyanti Salim 19, November, 2024
Desain Sustainable Sebagai Masa Depan Pariwisata Global by Yudasmoro Minasiani 5, March, 2022 Dunia pariwisata memasuki babak baru dimana dampak bagi lingkungan kini menjadi pertimbangan dalam...
Menyatu dengan Keheningan di Alila Ubud by Febriyanti Salim 23, April, 2025 Di tengah bisikan hutan dan tarikan napas yang dalam, Alila Ubud berdiri dengan...
Win Min dan Mimpi Baru di Eastern & Oriental Express Southeast Asia by Febriyanti Salim 23, April, 2025 Di balik perjalanan kereta mewah legendaris Eastern & Oriental Express Southeast Asia yang...
Kami Menyebut Alila Manggis Sebagai Rumah Kedua, ini Alasannya by Yudasmoro Minasiani 22, April, 2025 Tepat di antara lautan biru dan megahnya siluet Gunung Agung, berdirilah Alila Manggis,...