Klook.com Sebagian besar wanita memang tidak dilahirkan sebagai seorang pejalan tunggal. Banyak yang lebih memilih untuk melancong bersama teman atau keluarga. Setidaknya pergi bersama pasangan. Namun, tren female solo travel secara global tetap saja meningkat akhir-akhir ini. Selalu ada rasa cemas dan kata “berani gak ya?” di saat pertama kali mencoba. Tapi, saat ini sudah semakin banyak kisah-kisah menarik yang datang dari pejalan tunggal wanita. Apa yang membuat kaum wanita masa kini semakin terdorong untuk melancong tunggal? Mengapa hal ini sebetulnya perlu? Menolong diri sendiri Sepintas memang terlihat berat untuk melakukan perjalanan sendirian, apalagi bila sudah punya suami dan anak. Namun, sesekali cobalah untuk merenung, siapakah diri Anda sebelum menjadi seorang istri atau ibu? Menjadi seorang ibu dan istri memang sebuah tanggungjawab, namun itu tidak berarti Anda “dipenjara” seumur hidup. Lagipula, traveling solo juga merupakan tanggungjawab. Betul! Anda bertanggungjawab sepenuhnya untuk menemukan kembali hobi dan mendalami siapa diri Anda sebenarnya. Age is just a number Usia adalah alasan paling umum untuk berhenti melakukan traveling. Terlebih lagi pada wanita. Semakin bertambahnya usia, pada beberapa masyarakat tertentu berarti bertambahnya “tembok” yang memenjara diri sendiri. “Buat apa traveling? Kita sudah tua” atau “Sudahlah, di rumah saja urus anak” adalah beberapa contoh patogen yang menginfeksi pikiran. TRENDING: Saatnya Liburan ke Singapura, ada 10 Event Seru Sampai Akhir Tahun!Buang jauh-jauh anggapan bahwa solo traveler perempuan haruslah berusia muda, influencer dan rajin unggah foto di media sosial. Beberapa organisasi dan perusahaan perjalanan menyepakati bahwa pejalan solo perempuan semakin menjadi tren dan tidak sedikit yang berusia di atas 40 tahun. Tak harus lajang, wanita yang sudah berpasangan pun berhak mendapatkan “me-time” yang layak. Photo by Ben Mack from Pexels No partner, no drama Kadang, merencanakan bepergian bersama teman justru berbuah kekacauan. Tidak ketemu jadwal yang sesuai, misalnya. Bagaimana kalau kali ini abaikan saja semua kekacauan tersebut, just pack your bag, dan lakukan perjalanan seorang diri? Sesuatu yang harus disadari kalau Anda mengajak beberapa teman untuk bepergian adalah belum tentu teman-teman Anda mempunyai antusias sebesar Anda untuk perjalanan tersebut. Ada yang hanya ikut-ikutan hingga ingin memperbanyak follower di media sosial. TRENDING: Bandara Changi Kini Jadi Destinasi Wisata Wajib Kunjung di SingapuraDaripada hanya akan membuahkan percekcokan di tengah jalan nanti, lebih baik tampil mandiri dan menjalani rute sesuai keinginan sendiri. Kesempatan dapat teman baru Kadang gambaran tentang suatu tempat bisa menjadi begitu menakutkan. Berita-berita di media seperti tanpa henti mencekoki mata dengan kabar-kabar seram yang terjadi di jalanan. Rasa takut jadi tumbuh begitu subur. Anehnya, kondisi ini justru secara tidak sadar dipilih sebagai jalan hidup. Ya, hidup dalam ketakutan dan mengurung diri jauh lebih baik daripada membuka pintu untuk bertemu dengan teman baru. Bepergian sendiri mau tidak mau akan memaksa Anda untuk menjalin komunikasi dengan banyak orang di jalan. Sopir taksi, pegawai restoran, resepsionis hotel, bartender, pedagang buah, barista dan banyak lagi. Menjaga kewaspadaan memang wajib, tapi bukan berarti itu adalah mengurung diri saja di rumah dan harus selalu bergantung pada orang lain. Make your own “coffee”! Baiklah! Setelah sekian tahun harus mengikuti petuah orang lain, kini saatnya Anda menentukan apa yang Anda inginkan. Mampir ke pantai untuk sebotol bir sambil menikmati sunset, belanja pernak-pernik dari pedagang lokal, melihat koleksi bikini terbaru di beach shop, atau hanya bermalas-malasan di beranda kamar sambil menikmati angin sepoi-sepoi. Make your own “coffee”! Menjadi mandiri bagi wanita sering disalahartikan sebagai “pemberontakan”. Padahal, menjadi wanita mandiri bukanlah “wabah” yang harus ditumpas. Melakukan perjalanan seorang diri buat wanita sama halnya perjalanan solo pada pria. Dan rasanya, angin segar telah berhembus beberapa tahun terakhir dengan meningkatnya tren pejalan tunggal wanita di berbagai negara. TRENDING: Kereta Mewah Orient-Express Luncurkan Perjalanan Musim Dingin Lintas PrancisFeatured Photo by Kammeran Gonzalez-Keola from Pexels POPULARInspiratif! Ini 7 Buku yang Bisa Jadi Teman Akrab Saat Traveling79Buku traveling - Perjalanan bisa menjadi cara yang baik untuk mengambil jeda dari rutinitas sehari-hari dan memberikan waktu yang lebih…Orient-Express Eropa Kenalkan Gerbong Suite Baru, Lebih Mewah dan Bergaya Art Deco73Orient-Express - Kereta mewah legendaris, Venice-Simplon - Orient-Express memperkenalkan delapan gerbong suite terbarunya yang rencananya akan resmi beroperasi pada Juni…Petualangan "Next Level" dari Kolaborasi Dometic67Dometic - Dometic, brand peralatan rekreasi outdoor dan solusi mobile living, merilis pengalaman collaborative adventure pertama dan satu-satunya di Indonesia.… TAGS :destinasi Share This Articles Share this article
Merekam Perjalanan Fesyen Merdi Sihombing di “The Flying Cloth” by Yudasmoro Minasiani 6, November, 2024
Traveling jadi Makin Sehat dengan HUAWEI WATCH D2, ini Sebabnya by Febriyanti Salim 29, October, 2024
Cuma Ada Satu di Dunia: Rolls-Royce Edisi James Bond “Goldfinger” Resmi Mengaspal by Febriyanti Salim 28, October, 2024
Rolls-Royce Resmi Kenalkan “Si Pemberontak” Black Badge Ghost Series II by Yudasmoro Minasiani 16, October, 2024
Pertama di Dunia, Qatar Airways Rilis Iklan Berteknologi AI by Yudasmoro Minasiani 4, September, 2024
vivo V40 Segera Rilis, Smartphone yang Paling Ditunggu Pecinta Fotografi by Yudasmoro Minasiani 30, August, 2024
Logo Baru Riverside Golf Club, Babak Baru Main Golf di Tengah Hutan Tropis by Yudasmoro Minasiani 21, August, 2024
Desain Sustainable Sebagai Masa Depan Pariwisata Global by Yudasmoro Minasiani 5, March, 2022 Dunia pariwisata memasuki babak baru dimana dampak bagi lingkungan kini menjadi pertimbangan dalam...
Patin Osaka X Verdy: Sebuah Lembaran Baru di Kota Kreatif by Febriyanti Salim 26, November, 2024 Ada semangat baru yang tengah membara di Osaka, kota yang dikenal dengan energi...
Mobil Petualang dari Ford ini Cuma Diproduksi 15 Unit! by Febriyanti Salim 26, November, 2024 Bersamaan dengan gelaran GAIKINDO Jakarta Auto Week 2024 (GJAW 2024), Ford memperkenalkan kolaborasi...
Bersama The Ritz-Carlton, Missoni kini Hadir di Bali by Febriyanti Salim 26, November, 2024 Di tengah keindahan Bali, The Ritz-Carlton meluncurkan transformasi terbaru pada area pantai eksklusifnya....