Klook.com Flock Ubud – Ingat film animasi Ratatouille dimana menu rumahan sederhana bisa menjadi sesuatu yang mengharukan dan istimewa? Inilah yang diterapkan oleh Flock di kawasan Ubud, dimana makanan rumahan sederhana khas Amerika diolah kembali dengan inovasi dan kreativitas tinggi menjadi menu-menu istimewa yang penuh nostalgia. Bukan Tempat Makan Biasa Bisa dibilang Flock bukanlah tempat makan biasa dan lebih cenderung dikatakan sebagai “taman kuliner kreatif yang dinamis”. Pasalnya, begitu memasuki area bersantapnya, pengunjung akan disambut dengan ruangan lapang dengan langit-langit yang tinggi. Memberikan kesan santai dan tidak sumpek. Di bagian kanan terdapat ruang makan dengan konsep seperti anak tangga dimana tamu bisa menikmati hidangan dengan secangkir kopi sambil bekerja dengan tenang menggunakan gawai. Bagian tengahnya dipadati dengan ruang-ruang kecil berbentuk segi empat yang berisi ruang makan dengan suasana lebih privat. Bagi yang ingin bersantap di luar ruang, bisa menikmati hidangan di bagian belakang restoran yang merupakan mini garden yang teduh. TRENDING: Four Seasons Resort Bali Sambut Rossano Ferretti Hair SpaBerawal Saat Pandemi Flock berawal dari keberanian penggagasnya, Sherrine Budiman yang memulai kiprah tempat makan ini saat pandemi berawal. Sherrine memiliki latar belakang seni rupa yang cukup kuat sehingga ia berkomitmen untuk menciptakan sentuhan artistik pada pengalaman kuliner di Flock. Menggunakan bahan-bahan lokal, ia mengangkat hidangan tradisional dengan teknik dapur modern dan imajinasi yang berani. Sherrine berusaha menciptakan ruang di mana para tamu dapat merasakan pengalaman sensorik di setiap gigitan dan tegukan. Pendekatan Artisanal Dengan pendekatan artisanal Flock untuk makanan rumahan yang berakar pada #craftculture, hampir semua menu mereka dibuat sendiri – mulai dari lini ritel kue hingga roti kentang pada burger terkenal mereka. Menu Flock menyajikan hidangan klasik dengan sentuhan unik, seperti B&E, Prabby Katty, Cheesy Meatball Sub, Snap & Mash, dan Choux Al’ Flock, semuanya dibuat dengan bahan-bahan lokal dan tanpa MSG. TRENDING: SUKU Beach Club Bali: Oase Tropis yang Menjanjikan Kesempurnaan LiburanmuPrabby Katty berupa burger dari roti kentang yang diracik sendiri yang dihidangkan dengan double beef patty, keju cheddar,bawang bombay, irisan tomat dan saus rahasia yang diracik sendiri oleh tim dapur Flock. Foto: Dok. Flock Ubud Buat penyuka Mac and Cheese, cobalah yang jenis Classic untuk sentuhan nostalgia yang lebih kental. Aroma keju yang khas langsung merebak begitu porsi Mac and Cheese terhidang di meja. Selain itu tim dapur Flock juga menambahkan potongan crackers keju sebagai penambah rasa gurih dan variasi tekstur. Untuk menghormati budaya kombucha, Flock menggunakan scoby untuk membuat minuman kombucha yang menyegarkan dan sehat. Dan untuk pecinta kopi, barista terampil di Flock juga meracik kopi dengan hati-hati menggunakan biji kopi berkualitas tinggi yang dikumpulkan dari seluruh dunia. Foto: Dok. Flock Ubud Tempat Baru Untuk lebih menggoda selera, Flock baru-baru ini mengumumkan pembukaan Moon Sipper Club. Terletak di lantai dua Flock, tempat tersembunyi ini akan berfokus pada makanan dan koktail yang lebih serius. TRENDING: MESA, Klub Baru Bergaya Aztec di CangguPOPULARLuma, Restoran Baru di Canggu dengan Menu Mediterania96Pilihan kuliner di Bali kian marak. Kali ini giliran Luma yang berlokasi di Pantai Batu Bolong, Canggu memulai debutnya sebagai…Melting Pot Rasa Timur Tengah dan Mediterania di Shelter Pererenan93SHELTER Pererenan - Bayangkan tiga hal ini tentang sebuah tempat makan: bahan makanan yang diolah secara etis (ethically-produced), teknik masak…Berkunjung ke Dunia Mahabarata di Madawa, Bali93Madawa - Sudah saatnya untuk mencari akomodasi bertema unik saat liburan ke Bali. Salah satunya adalah Madawa yang ada di… TAGS :bali Share This Articles Share this article
Ketika Maja Sunset Lounge dan Jumeirah Bali Bertutur Tentang Keindahan Uluwatu by Yudasmoro Minasiani 2, October, 2024
Singgah Sejenak di Ely’s Kitchen, Suaka Bersantai di Kerobokan by Yudasmoro Minasiani 30, September, 2024
Saat Waktu Berhenti di ELARA, Melting Pot Nusa Dua dan Mediterania by Febriyanti Salim 17, September, 2024
Wisata Mangrove di Budeng, Bali: Sebuah Ekowisata Berbasis Tradisi by Yudasmoro Minasiani 4, September, 2024
Menikmati Fusion Croissant Prancis-Indonesia di fas.a.fas Ubud by Yudasmoro Minasiani 27, August, 2024
Sensasi Terjun Bebas di AeroXSpace, Taman Petualangan Terbesar di Bali by Febriyanti Salim 14, August, 2024
Desain Sustainable Sebagai Masa Depan Pariwisata Global by Yudasmoro Minasiani 5, March, 2022 Dunia pariwisata memasuki babak baru dimana dampak bagi lingkungan kini menjadi pertimbangan dalam...
% Espresso Tonic, Sebuah Sentilan Kesegaran di % Arabica by Yudasmoro Minasiani 4, October, 2024 Saat melangkah ke dalam gerai % Arabica Roastery Gunawarman, suasana minimalis dengan aroma...
Segudang Fitur Wellness Canggih Hadir di HUAWEI GT5 Series by Yudasmoro Minasiani 4, October, 2024 Ketika teknologi bertemu dengan fashion, hasilnya adalah HUAWEI WATCH GT 5 Series, yang...
Mencari Pencerahan Holistik di Podcast ELEMENTIS Way by Yudasmoro Minasiani 4, October, 2024 ELEMENTIS Development Group, sebuah pionir dalam integrasi kesehatan, alam, inovasi, dan komunitas, dengan...