Klook.com RAMU Kitchen – Rasanya tak semua restoran berani berkomitmen untuk menjadikan nilai-nilai warisan leluhur sebagai fondasi dari menu-menu yang ditawarkan. Seperti apa yang dilakukan oleh RAMU, yang terinspirasi oleh kesadaran kolektif atas isi bumi yang dipupuk untuk melestarikannya di generasi mendatang. Konesp kuliner di RAMU juga dilandaskan atas nilai-nilai dari Tri Hita Karana yang selama ini telah membentuk identitas inti di Bali. Tri Hita Karana diterjemahkan menjadi tiga unsur dari kebahagiaan dan kesejahteraan, yaitu hubungan manusia dengan Tuhan, dengan alam sekitar dan dengan sesama manusia. Rencananya, RAMU akan memulai debutnya pada awal Desember 2022. Foto: Dok. RAMU Terinspirasi dan Mengagumi Alam Berdasarkan azas tersebut, RAMU juga memutuskan untuk menjalin kerjasama dengan para petani lokal untuk memastikan mendapat bahan-bahan lokal yang berkualitas dan segar sekaligus memberdayakan para petani. RAMU mengandalkan menu-menu berkarakter fusion antara Asia dan Eropa yang disajikan dengan konsep musiman dan mengoptimalkan bahan-bahan yang tersedia dari para petani dan mitra lokal. Minuman yang ditawarkan juga tersedia dalam jenis non-alkohol dan alkohol. Mulai dari beragam pilihan moktail hingga beberapa minuman segar berbasis herbal yang terinspirasi dari kekayaan rempah dan bumbu lokal. Memasuki restorannya, pengunjung akan disambut dengan interiornya yang menggambarkan kecintaan dan kekaguman mereka terhadap alam, mulai dari warna hitam dan tanah yang dominan, partisi rotan dengan detailnya yang rumit, hingga dekorasi dinding kayu dan tempat lilin. RAMU bisa menampung 44 orang dengan nyaman di dalam ruang makan. Foto: Dok. RAMU Untuk suasana yang lebih santai, tamu dapat memilih untuk duduk di Pool Bar atau Pool Terrace terdekat, di mana pengunjung bisa mendapatkan akses kolam renang gratis untuk setiap pembelian makanan dan atau minuman. Dibawah Komando Chef Joshira Menu di RAMU berada sepenuhnya dibawah komando Executive Chef Joshira Yugopradana. Joshira berfokus pada masakan Mediterania, Italia, dan tapas dengan teknik Prancis dan gaya bebas. Ia memulai karir kulinernya di Vancouver sebagai juru masak persiapan di Jeremie Bastien’s Boneta, sebuah restoran Prancis Kanada, sebelum pindah ke tempat makan mewah Italia klasik, Cin-Cin. Chef Joshira (Foto: Dok. RAMU) Chef Joshira kemudian mendalami dunia tapas di BIN 941, sebuah dapur ruang tamu tapas kecil tempat dia bekerja di bawah koki paling radikal di Vancouver, Gordon Martin, sebagai sous chef dan pindah ke kepala koki yang bertanggung jawab atas semua outletnya. Pada 2013, Joshira kembali ke Indonesia dan memutuskan untuk menyebut Ubud sebagai rumahnya. Dengan kecintaan dan keahliannya dalam tapas, Chef Joshira menekuni bisnisnya sendiri, Laramona Tapas, sebagai pemilik dan kepala chef, di mana ia menjelajahi cita rasa dan bahan lokal. Pada 2021, Chef Joshira bergabung dengan Titik Dua di mana dia mengembangkan menu makanan sebuah resor butik. Ia kemudian memunculkan konsep fusion food untuk RAMU berdasarkan keahlian dan pengalaman sebelumnya; dimana makanan Asia dan Indonesia bisa memiliki lapisan rasa yang unik ketika menyatu dengan masakan lainnya. “Di RAMU, kami menargetkan pengalaman bersantap dimana para tamu dapat terinspirasi setiap kali mereka makan bersama kami dan menjadi lebih sadar tentang apa yang mereka makan serta dari mana hidangan mereka berasal,” terang Chef Joshira. TRIBE Bali Kuta Beach, Hotel Baru untuk Pejalan Generasi Baru POPULARDi Mare, Suaka Kuliner di Puncak Tebing Uluwatu94Di Mare - Lokasinya berada di atas tebing setinggi 85 meter di Pantai Uluwatu, bagian selatan Bali yang eksotis. Restoran…Luma, Restoran Baru di Canggu dengan Menu Mediterania93Pilihan kuliner di Bali kian marak. Kali ini giliran Luma yang berlokasi di Pantai Batu Bolong, Canggu memulai debutnya sebagai…Piknik Unik di Bali, Program Baru dari RAMU Kitchen93RAMU Kitchen - Dibawah komando Chef Joshira Yugopradana, RAMU memulai debutnya pada Desember 2022 dengan memadukan masakan Mediterania, Asia, Eropa… Share This Articles Share this article
Dari Sarapan Hingga Pesta Malam, LUNA Beach Club Punya Semuanya by Yudasmoro Minasiani 8, October, 2024
Ketika Maja Sunset Lounge dan Jumeirah Bali Bertutur Tentang Keindahan Uluwatu by Yudasmoro Minasiani 2, October, 2024
Singgah Sejenak di Ely’s Kitchen, Suaka Bersantai di Kerobokan by Yudasmoro Minasiani 30, September, 2024
Saat Waktu Berhenti di ELARA, Melting Pot Nusa Dua dan Mediterania by Febriyanti Salim 17, September, 2024
Desain Sustainable Sebagai Masa Depan Pariwisata Global by Yudasmoro Minasiani 5, March, 2022 Dunia pariwisata memasuki babak baru dimana dampak bagi lingkungan kini menjadi pertimbangan dalam...
Growell Smoothies, Sebuah Ajakan untuk Hidup Berkelanjutan by Febriyanti Salim 26, November, 2024 Saat pertama kali saya menjejakkan kaki di Growell Café, aroma segar buah-buahan dan...
Tiket Pesawat STARLUX Airlines Kini Bisa Dibeli di tiket.com by Yudasmoro Minasiani 25, November, 2024 Liburan dengan naik pesawat kini bukan sekadar terbang sebagai transportasi. Dan kini, buat...
Serunya Tahun Baru di Riyadh Season 2024 by Febriyanti Salim 22, November, 2024 Jika musim dingin adalah kanvas, Riyadh Season adalah lukisan penuh warna yang menyatukan...